Serba-serbi Kepulangan Habib Rizieq dan Segala Kontroversi nya.


Membicarakan sosok Habib Rizieq Shihab pasti tak lepas dari Front Pembela Islam ( FPI). Habib Rizieq dikenal sebagai pemimpin Front Pembela Islam.

FPI berdiri pada tanggal 17 Agustus 1998 di Pesantren Al Ul-Um, Kampung Utan, Ciputat, Tangerang Selatan.

Kala itu, Habib Rizieq menjadi salah satu deklarator berdirinya FPI bersama Almarhum KH Cecep Bustomi dan KH Idrus Jamalulil.

Sementara itu, markas FPI berpusat di Jalan Petamburan III No 83, Jakarta Pusat.

FPI semakin dikenal di bawah komando Habib Rizieq karena kerap melakukan sweeping atau razia ke klub malam hingga tempat prostitusi di wilayah Jakarta.

Mengenal lebih jauh tentang Habib Rizieq, beliau memiliki nama lengkap Al Habib Muhammad Rizieq bin Hussein Shihab. Beliau lahir di Jakarta pada 24 Agustus 1965.

Beliau memiliki istri bernama Syarifah dan dikarunai empat orang anak.

Beliau pernah mengenyam pendidikan sekolah dasar di Sekolah Islamic Village, Tangerang, lalu melanjutkan sekolah diploma Bahasa Arab di Arab Saudi.

Kemudian, beliau mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan Hukum Islam di King of Saud University, Riyadh, Arab Saudi. 

Sejak tahun 2017, Habib Rizieq Shihab tak pernah pulang ke Tanah Air. Beliau hanya menyampaikan rencana kepulangannya ke Tanah Air terhalang pencekalan dari pemerintah Arab Saudi.

Akibatnya, Habib Rizieq tidak menghadiri tiga kali Reuni 212, yakni tahun 2017, 2018, dan 2019.

Habib Rizieq menuduh, pencekalan terhadap dirinya dilakukan atas permintaan pemerintah Indonesia.

Habib Rizieq mengaku pernah melaporkan pencekalan tersebut ke pemerintah Indonesia. Bahkan, kata Habib Rizieq, Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi pernah mengirim utusan resmi ke kediamannya di Kota Mekkah untuk mengklarifikasi pencekalan tersebut.

Tak hanya meminta keterangan dari Habib Rizieq, utusan tersebut juga meminta salinan dokumen, seperti paspor dan visa.

Utusan yang dikirim ialah Ketua Pos Badan Intelijen Negara (BIN) yang ada di KBRI Riyadh, Arab Saudi.

Namun, pertemuan Habib Rizieq dengan utusan Dubes Indonesia untuk Indonesia tetap tak menghasilkan solusi apapun.

Habib Rizieq masih merasa dicekal untuk pulang ke Indonesia. Atas pencekalan tersebut, pemimpin FPI itu merasa diasingkan oleh Pemerintah Indonesia.

"Saya masih dicekal oleh Pemerintah Saudi Arabia dengan alasan keamanan atas permintaan Pemerintah Indonesia," kata Habib Rizieq.

Habib Rizieq mengatakan, tuduhan pencekalan atas permintaan pemerintah Indonesia bukan tanpa bukti.

Menurut dia, Duta Besar Arab Saudi, baik yang lama maupun baru, ingin membantu kepulangannya ke Indonesia. Namun, terhalang oleh sikap Pemerintah Indonesia.

Klaim pencekalan Habib Rizieq dengan tegas dibantah pemerintah. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly menegaskan pemerintah Indonesia tidak pernah memasukkan Habib Rizieq Shihab dalam daftar pencekalan.

Pernyataan Yasonna juga didukung oleh Duta Besar RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel.

Agus menegaskan, pemerintah Indonesia tidak pernah menghalangi kepulangan pemimpin FPI tersebut.

"Pemerintah Indonesia tidak pernah menghalangi kepulangan MRS (Muhammad Rizieq Shihab). Empat tiket (pesawat) Saudia juga sudah ada," kata Agus kepada Kompas.com, Jumat (6/11/2020).

Sementara itu, Duta Besar Republik Indonesia (RI) untuk Arab Saudi Agus Maftuh mengatakan, selama ini Habib Rizieq Shihab tidak pernah mengadu ke KBRI Riyadh.

Ia mengatakan, sejak kasus yang membelitnya di Arab Saudi, Habib Rizieq tak pernah datang ke KBRI Riyadh maupun KJRI Jeddah.

Padahal, kata dia, jarak dari Mekkah ke KBRI Riyadh juga tidak terlalu jauh. Hanya 1.000 kilometer dari KBRI Riyadh dan 100 kilometer ke KJRI Jeddah.

Selain itu, menurut dia, kasus Habib Rizieq juga tidak masuk prioritas KBRI di Riyadh.

Agus mengatakan, KBRI lebih memprioritaskan kasus-kasus high profile case (HPC) atau kasus-kasus yang berkaitan dengan hukuman mati dan nyawa.

Dua tahun berselang, Habib Rizieq mengumumkan rencana kepulangannya dari Arab Saudi.

Habib Rizieq bertolak dari Arab Saudi pada 9 November 2020, dan rencananya tiba di Indonesia pada 10 November 2020, hari ini, pukul 09.00 di Bandara Soekarno-Hatta.

Menurut Habib Rizieq, dia akhirnya bisa pulang ke Indonesia setelah mendapatkan perpanjangan visa.

Informasi kepulangan tersebut disampaikan langsung oleh Habib Rizieq Shihab melalui akun YouTube Front TV, Rabu (4/11/2020).

Jelang kedatangannya, imbauan kepada pengikut Habib Rizieq untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan apabila ingin menjemput di Bandara Soetta terus digencarkan.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengingatkan massa pendukung Rizieq untuk tertib dan menjalankan protokol kesehatan saat menyambut kepulangan pimpinan FPI itu di Bandara Soetta.

Sementara itu, Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Muhammad Budi Hidayat menyatakan, Habib Rizieq wajib menjalani isolasi mandiri di kediamannya selama 14 hari setibanya di Tanah Air.

Hal itu merupakan prosedur pengendalian Covid-19 bagi WNI/WNA yang datang dari luar negeri.

Tak hanya itu, Habib Rizieq juga wajib mengantongi surat keterangan yang menunjukkan negatif Covid-19 berdasarkan tes polymerase chain reaction (PCR). Surat itu hanya berlaku selama tujuh hari.

Adapun, pengamanan Bandara Soetta telah diperketat jelang kedatangan Habib Rizieq. Pelaksana tugas (Plt) Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, Haerul Anwar mengatakan, ada 970 personel Aviation Security (Avsec) yang disiapkan untuk pengamanan di luar Polri dan TNI.

"Protokol kesehatan Covid-19 tetap dilakukan di terminal. Terutama untuk menjaga jarak dan menggunakan masker," ucap Haerul.

Segala persiapan sudah mulai dilakukan jelang Habib Rizieq pulang ke Indonesia. Setibanya di Tanah Air, Habib Rizieq akan menjalani serangkaian kegiatan. Diantara nya adalah :

Jum'at, 13 November 2020

Pukul 04.00 WIB menghadiri Maulid di MT Al Afaf pimpinan Al Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf di Tebet, Jakarta Selatan.

Pukul 08.00 WIB melanjutkan perjalanan menuju Markas Syariah di Mega Mendung, Bogor, sekaligus peletakan batu pertama pembangunan Masjid Raya Markas Syariah dan shalat Jum'at.

Sabtu, 14 November 2020

Pukul 19.30 WIB hadir dalam acara Peringatan Maulid di DPP FPI Petamburan, Jakarta Pusat. Sekaligus menikahkan putrinya. 


Sumber :

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/10/07194461/kontroversi-rizieq-shihab-insiden-monas-terseret-kasus-hingga-kembali

https://kumparan.com/kumparannews/serba-serbi-kepulangan-habib-rizieq-1uYfs9CUXhP

Komentar